Kita tidak pernah menyadari bahwa hidup ini penuh ilmu
dan ilmu itu tidak hanya didapat di bangku sekolah saja, percaya atau tidak
tapi banyak orang yang berkata seperti itu. Buktinya, banyak orang bisa
menggapai kesuksesan padahal dia menjadi seorang Drop Out disekolahnya, secara kasat mata atau secara nilai yang
biasa kita rasakan orang seperti itu dianggap ‘Orang Bermasalah’. Kita ambil
sampel dari cerita seorang Thomas Alfa Edison, dia adalah penemu penerangan
yang bertenaga listrik di bumi ini. Padahal dia seorang yang dianggap idiot
oleh kawan-kawan dan gurunya, tapi apa yang dia lakukan? Dia terus belajar
memahami apa yang ada disekitarnya tanpa pelajaran formal seperti di bangku
sekolah.
Sekarang apa yang terpikirkan oleh kita?? Apakah kita
tidak perlu sekolah? Cukupkah dengan belajar secara otodidak tanpa
pendamping???. Itu sebuah anggapan yang kurang tepat, sebenarnya kita tetap
butuh dan sangat perlu sebuah pelajaran formal yang didampingi pengajar,
didampingi teman-teman, dan suasana bangku sekolah.
Banyak kenangan yang didapat di bangku sekolah
contohnya kita dapet cinta pertama pasti di sekolah dan kita bisa nge-geng sana
sini bareng-bareng itupun di sekolah pastinya, jadi kita tidak bisa menghindari
sebuah pendidikan formal. Dimanapun kita mendapat ilmu, tetap saja intinya
ilmu.
Parahnya ada anggapan kalo hal yang negative pun
disebut ilmu, ilmu nyopet misalnya (hehe). Tapi dilain hal banyak hal negative bila
dipikirkan secara positif malah lebih bermakna. Apa pun itu. Katanya. Kadang-kadang
malah ada yang sebaliknya.
to be continue . . .